2. Mindset Melayani Pembeli

 Tahukah kamu? Bahwa pembeli yang masuk ke wahtsapp kita itu :

  • Mereka berharap dilayani dengan baik.
  • Mendapatkan informasi yang mereka butuhkan.
  • Mendapatkan produk terbaik yang bermanfaat untuk mereka.
  • Tidak ingin uang yang mereka berikan pada kita, terbuang percuma.

Untuk itu, kita harus :

Bayangkan si pembeli itu adalah diri kita sendiri ataupun saudara kita dengan keluhan di atas, apa yang akan kamu rasakan? 

    • Untuk itu bantulah mereka dengan setulus mungkin.
    • Layanilah pembeli dengan sebaik dan seramah mungkin.
Bayangkan jika dirimu atau saudaramu sendiri, dilayani dengan hal itu? Pasti akan bahagia bukan?

Semakin baik pelayanan kita kepada pembeli, semakin loyal pembeli kepada kita. 

  • Mungkin yang tadinya niat cuma beli satu, tapi karena kita menawarkan produknya dengan baik. Eh pembeli jadi tertarik beli 2 atau bahkan lebih.
  • Mungkin yang tadinya niat beli sekali untuk coba-coba, eh karena pelayanan kita si pembeli jadi beli terus-terusan.
  • Mungkin yang tadinya cuma niat nanya-nanya doang, tapi karena kita membantu dia dengan tulus, akhirnya dia jadi bener-bener beli.

Ingatlah selalu hal ini :

Tidak ada pembeli yg tidak jadi beli, yang ada hanya kita yang salah memberikan pelayanan utk mereka.

Jika kita sudah benar cara melayani, mulai dari fast respon, cara kita memberikan edukasi produk, dll. Pembeli pasti akan jadi beli jika kita sudah memberikan yg terbaik utk mereka.

Tanamkan dalam mindset kita, bahwa berjualan adalah membantu dan menolong.

Jangan sampai kita hanya fokus menjual produk dan mengambil keuntungan saja dari pembeli. Melainkan kita juga harus membantu mereka. Membantu mereka menemukan produk terbaik, membantu memberikan edukasi yg mudah dipahami, dan sebagainya.

Jika mindset kita benar, maka cara yg kita pakai pun akan benar.